Cafebahasa hadir sebagai sarana edukasi, pembelajaran, komunikasi serta sebagai media informasi bahasa, sastra, seni, opini-artikel, dan hasil mahakarya (proses kreatif). Kirimkan partisipasi Anda melalui email bbg_cla@yahoo.com

Selasa, 29 November 2011

Sejarah Bahasa

 A. Sejarah Bahasa Indonesia Baku
1.      Fungsi Pembakuan Bahasa

Sudah lama terasa perlu adanya “standarisasi” atau pembakuan dalam bahasa Indonesia. Hal ini dirasa perlu karena dirasa sudah demikian banyaknya kosa kata asing maupun daerah yang masuk ke dalam bahasa Indonesia, yang pemakaiannya belum diatur dengan suatu kaidah yang bisa dijadikan pedoman oleh para pemakai bahasa Indonesia.

Contoh Skenario Film Pendek

CONTOH SKENARIO FILM
Skenario

NYANYIAN HATI
(Sebuah Cerita Realitas Sosial)

Thema
(Di manakah Hati Kita, Ketika Sesamamu Yang Menderita Membutuhkanmu)
Sebuah cerita yang diambil dari realitas sosial saat ini

Sinopsis
Ide Cerita
LEO DEDY

Skenario
BAMBANG SETIAWAN

Sutrdara
BEMBENK HADISWAN

Produser
LEO DEDY

Produksi
Tvm (Theresia visual mandiri)
2010

PARA PELAKU
LUKMAN(Seorang Pemulung)
LASTRI (PSK)
ARI (Frater)
MAS SARTONO (dokter)

Senin, 28 November 2011

Contoh Proposal Tesis

Oleh: Dwiyanti, S.Ag
BAB I
PENDAHULUAN
1.1  Latar Belakang Masalah
Penyuluh agama merupakan bagian dari Satuan Kerja Departemen Agama yang mempunyai tugas pokok mengadakan layanan bimbingan dan penyuluhan kepada umat. Hal ini sejalan dengan Visi dan Misi Departemen Agama/Kanwil Kementerian Agama Provinsi Jambi. Adapun visi Kementerian Agama Provinsi Jambi adalah: “Terwujudnya masyarakat Jambi yang Agamais, Harmonis dan Berkualitas”. Sedangkan misi Kementerian Agama Provinsi Jambi adalah: 1) Meningkatkan kualitas penyelenggaraan administrasi secara profesional; 2) Meningkatkan kualitas penyelenggaraan pelayanan dan bimbingan ibadah serta keharmonisan umat beragama; 3) Meningkatkan kualitas pelayanan dan bimbingan pendidikan agama dan keagamaan pada masyarakat.  

Contoh Program Kerja Kesiswaan

  PROGRAM KERJA KESISWAAN PELITA RAYA JAMBI
TAHUN 2011/2012
1.1  Latar Belakang


Upaya peningkatan mutu kualitas Sumber Daya Manusia yang cerdas, terampil, berakhlak mulia dan mampu hidup bersaing adalah tuntutan dari perkembangan zaman pada saat ini. Oleh karena itu upaya peningkatan SDM ini harus diprogramkan secara terstruktur, berkesinambungan dan di evaluasi secara berkala. Hal ini menjadi semakin penting karena perubahan-perubahan akibat perkembangan ilmu pegetahuan dan teknologi (Iptek) serta komunkasi menjadi semakin tidak kentara.

Program Kerja Ekstrakurikuler


PROGRAM KERJA EKSTRA KURIKULER SMP PELITA RAYA JAMBI
TAHUN 2011/2012
1.      FUTSAL
1.      Pembina : Valentinus
2.      Deskripsi :
Ekstrakurikuler ini muncul sejalan dengan menjamurnya futsal di seluruh dunia. Ekstrakurikuler ini memiliki tujuan menjadi wadah bagi siswa yang memiliki minat dan bakat dalam olahraga futsal. Program kerja ekstrakurikuler ini diantaranya seleksi anggota, latihan rutin, pertandingan persahabatan, mengikuti kejuaraan/ kompetisi.
Prestasi :
2.      BOLA BASKET
1.      Pembina : Edi Oktafdal
2.      Deskripsi :
Ekstrakurikuler ini merupakan salah satu ekstrakurikuler yang sudah lama di SMP Pelita Raya. Ekstrakurikuler ini termasuk yang banyak peminatnya. Program kerja ekstrakurikuler ini hampir sama dengan ekstrakurikuler futsal.

Contoh ADART OSIS

ANGGARAN DASAR DAN ANGGARAN RUMAH TANGGA
ORGANISASI SISWA INTRA SEKOLAH/ OSIS SMP-SMA-SMK
PELITA RAYA JAMBI

PEMBUKAAN:
Dengan Rahmat Tuhan Yang Maha Esa, bahwa sesungguhnya ilmu itu merupakan salah satu karunia Tuhan Yang Maha Esa diamalkan untuk membawa manusia kearah kebahagian hidup. Bahwa Indonesia dengan kemerdekaannya telah memperoleh kesempatan dan waktu yang seluas-luasnya untuk mencari, menggali, mendalami ilmu pendidikan menuju masyarakat yang adil dan makmur.

Contoh Pengelolaan Esktrakurikuler


PENGELOLAAN KEGIATAN EKSTRAKURIKULER
SMP PELITA RAYA JAMBI

1.1 PENGANTAR

1.      My own curriculum.

2.      Apresiasi positif atas kiprah praktisi pendidikan & orang tua/anggota masyarakat yang mendukungnya.

3.      Tugas & topik terkait dengan usaha merancang dan melaporkan kegiatan ekstrakurikuler.

4.       Permasalahannya:

a.       Apakah arti kegiatan ekstrakurikuler itu (sebenarnya) ?

b.      Bagaimanakah kondisi kegiatan ekstrakurikuler yang berlangsung di sekolah-sekolah kita selama ini ?

c.       Bagaimanakah sebaiknya kegiatan ekstrakurikuler itu dikelola (dikembangkan) ?

d.      Bagaimanakah kegiatan ekstrakurikuler itu dirancang atau direncanakan ?

e.       Bagaimanakah kegiatan ekstrakurikuler itu dilaksanakan ?

f.        Bagaimanakah kegiatan ekstrakurikuler itu dipertanggungjawabkan atau dilaporkan ?

5.   Pelajaran apa yang berharga, dapat kita peroleh dan amalkan dari pemahaman pentingnya mengelola kegiatan ekstrakurikuler secara efektif di sekolah ?

Contoh Program PMR

PROGRAM KERJA
EKSTRAKURIKULER PALANG MERAH REMAJA (PMR)
KELOMPOK MADYA
SMP PELITA RAYA JAMBI

PERIODE 2010/2011

Program Kerja Kesiswaan

PEMBINAAN KESISWAAN SMP PELITA RAYA

1. Pengertian
Satu-satunya wadah organisasi siswa di sekolah untuk mencapai tujuan pembinaan dan pengembangan kesiswaan adalah Organisasi Intra Sekolah disingkat OSIS. OSIS bersifat intra sekolah, artinya tidak ada hubungan organisatoris dengan OSIS di sekolah lain, dan tidak menjadi Bagian dari organisasi lain yang ada di luar sekolah. Karena OSIS merupakan wadah organisasi siswa di sekolah. Oleh karena itu setiap siswa secara otomatis menjadi anggota OSIS. Keanggotaan itu secara otomatis berakhir dengan keluarnya siswa dari sekolah yang bersangkutan.

2. Tujuan
Organisasi ini bertujuan mempersiapkan siswa sebagai kader penerus cita-cita perjuangan bangsa dan sumber insani pembangunan nasional, untuk :
a.  Mengembangkan potensi siswa secara optimal dan terpadu yg meliputi bakat, minat, dan     kreativitas;
b.  Memantapkan kepribadian siswa untuk mewujudkan ketahanan sekolah sebagai lingkungan      pendidikan sehingga terhindar dariusaha dan pengaruh negatif dan bertentangan dengan tujuan      pendidikan;
c.  Mengaktualisasikan potensi siswa dalam pencapaian prestasi unggulan sesuai bakat dan minat;
d. Menyiapkan siswa agar menjadi warga masyarakat yang berakhlak mulia, demokratis,     menghormati hak-hak asasi manusia dalam rangka mewujudkan masyarakat madani (civil society).

(Permendiknas No 39 Tahun 2008, Bab I pasal 1)

Pengajuan Beasiswa S2


                                                                                                Jambi, 18 Mei  2011
Nomor:                                                                                   
Perihal  : Pengajuan Beasiswa S2                                             
Lamp.  : 8 lembar                                                                    
                                                                                               
Kepada Yth.
Bapak Pimpinan ...........
di Jambi

Dengan hormat,
Yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama                           : Bambang Setiyawan, S.Pd
Tempat tgl. lahir            : Klaten, 12 Oktober 1981
Jenis Kelamin               : Laki-Laki
Status                           : Sudah Menikah
Pendidikan                   : S1 Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
Alamat                         : Jl. Kopral Ramli No. 89 Pasir Putih, Kelurahan Talangbakung, Kec. Jambi Selatan, Kota Jambi

Dengan kerendahan hati perkenankanlah kami mengajukan Permohonan Beasiswa S2 (Program Pascasarjana) di Perusahaan ....................
Untuk melengkapi persyaratan Pengajuan Beasiswa S2 (Program Pascasarjana) bersama ini saya lampirkan dokumen-dokumen pendukung sebagai berikut: Daftar riwayat hidup, Fotokopi KTP, Fotokopi ijazah S1, Fotokopi Akta IV, Fotokopi Transkip nilai S1, Rincian Biaya Pendidikan S2, 3 (tiga) Karya Tulisan terbaik.
Besar harapan kami semoga Bapak Pimpinan .................... mengabulkan permohonan kami. Untuk itu kami sampaikan banyak terima kasih.

                                                                                    Hormat kami,


                                                                                    Bambang Setiawan, S.Pd

Makalah Drs. Larlen, M.Pd dosen FKIP Unja

PERAN BAHASA DAN SASTRA TERHADAP
PENDIDIKAN KARAKTER BANGSA
Oleh; Drs. Larlen, M.Pd

A. Gambaran Umum Situasi Pendidikan

Di mana tempat Indonesia dalam dunia pendidikan umumnya dan di Asia khususnya bila ditinjau dari aspek pendidikan? Banyak tantangan yang mesti dihadapi oleh bangsa Indonesia dalam membentuk karakter bangsa. Tantangan lain dalam dunia pendidikan adalah justru berasal dari luar yakni bila pendidikan Indonesia dibandingkan, misalnya dengan negara-negara tetangga. Laporan UNDP (United Nation Development program) mengungkapkan bahwa Index Pembangunan Manusia Indonesia berada para peringkat 109 setingkat lebih rendah dibandingkan dengan Vietnam dan jauh di bawah Jepang (Peringkat ke 9), Singapura (24), Brunei Darusalam (32), Malaysia (61), Thailand (76) dan Filiphina (77). Dalam hal daya saing, Indonesia juga menduduki peringkat yan sangat rendah yakni 46, jauh dibawah Singapura (2), Malaysia (27), Filiphina (32) dan Thailand (34).
Sehubungan dengan hal itu, Werner Schaal, Wapres Asosiasi Rektor Jerman (Kompas 18-8-2001) menyatakan bahwa kunci keberhasilan Perguruan Tinggi (PT) saat ini dan masa mendatang adalah kompetisi. Persaingan PT diseluruh dunia, apalagi dalam era globalisasi. PT menghadapi tantangan untuk terus menghasilkan inovasi baru dan kemajuan pengetahuan. Kemajuan teknologi dan pengetahuan yang terjadi di masyarakat kadangkala terjadi lebih cepat daripada perkembangan yang memimpin dalam kemajuan teknologi dan pengetahuan. Selanjutnya Hatakenaka, seorang konsultan pendidikan (Kompas, 18-8-2001) menyatakan bahwa strategi PT di negara-negara berkembang untuk berubah menjadi pusat penelitian.

Makalah Drs. Larlen, M.Pd Dosen FKIP Unja


EFEKTIVITAS  METODE PENGAJARAN
BAHASA DAN SASTRA INDONESIA
“Kajian Penggunaan Media dalam Pembelajaran”
Oleh: Drs. Larlen,M.Pd

Pengantar
Konseptualisasi pengajaran bahasa mempunyai sejarah yang panjang, menarik. Oleh karena itu, banyak teori pengajaran bahasa yang ada sekarang sekurang-kurangnya harus mencoba memahami apa yang dimaksud dengan metode dan apa yang dikontribusikan oleh metode-metode tersebut dan memikirkan tentang pengajaran itu. Perancangan metode-metode, misalnya metode tata bahasa terjemahan, metode langsung, dan metode audiolingual, menunjukan suatu ciri yang menonjol. Metode adalah suatu “teori” pengajaran bahasa, dalam arti teori kerja.
Metode merupakan salah satu bidang yang harus dianalisis dalam pengajaran bahasa. Perkembangan ilmu pengetahuan telah mengakibatkan kita terbuai oleh suatu model atau bentuk motode tertentu ke model atau bentuk metode ekstrim lainnya. Hal ini membuat pengajaran bahasa dan sastra selama berabad-abad tidak mempunyai refrensi yang sistematis tentang body of knowledge metode pengajarannya. Akibatnya banyak bidang metode pengajaran bahasa dan sastra lebih cenderung merupakan persoalan opini daripada fakta.

Makalah Larlen, M.Pd Dosen FKIP Unja


SASTRA DAN BUDAYA MELAYU
PENGARUH DALAM KEHIDUPAN SOSIAL
Oleh: Drs. Larlen, M.Pd

Pengantar
Sesuai dengan kodratnya sebagai mahkluk sosial, manusia senantiasa berhubungan dengan manusia lainya dan membentuk kehidupan kolektif, meliputi bentuk pembagian tugas, aktivitas bersama, dan berkomunikasi. Kehidupan kolektif ini menurut Koentjraningrat (1986:136) disebut masyarakat. Dalam tingkat yang lebih luas, manusia-baik secara pribadi maupun bersama-sama dalam masyrakat-menjalin komunikasi dengan manusia atau masyarakat lainnya. Dalam tindakah komunikasi ini, secara sadar atau pun tidak sadar, secara langsung maupun tidak langsung, terjadi sentuhan budaya. Terjadinya sentuhan budaya seringkali terjadi pula kepengaruhan budaya. Yang perlu dicatat disini adalah istilah “pengaruh” tidak selalu bermakna pada pihak yang kuat dan pihak yang lemah. Pengaruh seringkali punya makna “pengayaan”. Unsur-unsur budaya yang datang sebagai pengaruh seringkali memperkaya dan tidak menghapus unsur-unsur budaya yang dipengaruhinya. Sastra sebagai suatu kebudayaan, lahir tumbuh dan berkembang sesuai dinamika masyarakat yang melahirkan dan memilikinya. Kondisi masyarakat berpengaruh besar terjhadap sastra yang dihasilkan, baik dalam bentuk maupun dalam isi. Sebagai halnya kebudayaan, sastra pun terikat oleh ruang dan waktu. Sastra tumbuh berkembang sesuai dengan perjalanan waktu. Dalam perkembangan tersebut seringkali ada unsur-unsur yang mengalami perubahan, ada unsur yang hilang, dan ada unsur-unsur yang tetap diakui keberadaannya.

Makalah Larlen, M.Pd

BUDAYA MELAYU  JAMBI DAN TANTANGANNYA DI ERA GLOBALISASI
Oleh: Larlen, M.Pd

A.     Pengantar
Budaya atau kebudayaan berasal dari bahasa Sanskerta yaitu buddhayah, yang merupakan bentuk jamak dari buddhi (budi atau akal) diartikan sebagai hal-hal yang berkaitan dengan budi dan akal manusia. Dalam bahasa Inggris, kebudayaan disebut culture, yang berasal dari kata Latin Colere, yaitu mengolah atau mengerjakan. Bisa diartikan juga sebagai mengolah tanah atau bertani. Kata culture juga kadang diterjemahkan sebagai "kultur" dalam bahasa Indonesia. Budaya adalah suatu cara hidup yang berkembang dan dimiliki bersama oleh sebuah kelompok orang dan diwariskan dari generasi ke generasi. Budaya terbentuk dari banyak unsur yang rumit, termasuk sistem agama dan politik, adat istiadat, bahasa, perkakas, pakaian, bangunan, dan karya seni. Bahasa, sebagaimana juga budaya, merupakan bagian tak terpisahkan dari diri manusia sehingga banyak orang cenderung menganggapnya diwariskan secara genetis. Ketika seseorang berusaha berkomunikasi dengan orang-orang yang berbeda budaya dan menyesuaikan perbedaan-perbedaannya, membuktikan bahwa budaya itu dipelajari.
Budaya adalah suatu pola hidup menyeluruh. budaya bersifat kompleks, abstrak, dan luas. Banyak aspek budaya turut menentukan perilaku komunikatif. Unsur-unsur sosio-budaya ini tersebar dan meliputi banyak kegiatan sosial manusia.Beberapa alasan mengapa orang mengalami kesulitan ketika berkomunikasi dengan orang dari budaya lain terlihat dalam definisi budaya: Budaya adalah suatu perangkat rumit nilai-nilai yang dipolarisasikan oleh suatu citra yang mengandung pandangan atas keistimewaannya sendiri."Citra yang memaksa" itu mengambil bentuk-bentuk berbeda dalam berbagai budaya seperti "individualisme kasar" di Amerika, "keselarasan individu dengan alam" d Jepang dan "kepatuhan kolektif" di Cina. Citra budaya yang bersifat memaksa tersebut membekali anggota-anggotanya dengan pedoman mengenai perilaku yang layak dan menetapkan dunia makna dan nilai logis yang dapat dipinjam anggota-anggotanya yang paling bersahaja untuk memperoleh rasa bermartabat dan pertalian dengan hidup mereka.
Kebudayaan sangat erat hubungannya dengan masyarakat. Melville J. Herskovits dan Bronislaw Malinowski mengemukakan bahwa segala sesuatu yang terdapat dalam masyarakat ditentukan oleh kebudayaan yang dimiliki oleh masyarakat itu sendiri. Istilah untuk pendapat itu adalah Cultural-Determinism. Herskovits memandang kebudayaan sebagai sesuatu yang turun temurun dari satu generasi ke generasi yang lain, yang kemudian disebut sebagai superorganic.
Menurut Andreas Eppink, kebudayaan mengandung keseluruhan pengertian nilai sosial,norma sosial, ilmu pengetahuan serta keseluruhan struktur-struktur sosial, religius, dan lain-lain, tambahan lagi segala pernyataan intelektual dan artistik yang menjadi ciri khas suatu masyarakat. Menurut Edward Burnett Tylor, kebudayaan merupakan keseluruhan yang kompleks, yang di dalamnya terkandung pengetahuan, kepercayaan, kesenian, moral, hukum, adat istiadat, dan kemampuan-kemampuan lain yang didapat seseorang sebagai anggota masyarakat. Menurut Selo Soemardjan dan Soelaiman Soemardi, kebudayaan adalah sarana hasil karya, rasa, dan cipta masyarakat.
Menurut  Djojodigoena dalam bukunya Asas-asas Sosiologi (1985) mengatakan bahwa budaya adalah daya dari budi yang berupa cipta, karsa dan rasa.[1] Cipta adalah kerinduan manusia untuk mengetahui rahasia segala hal yang ada dalam pengalaman lahir dan batin. Hasil cipta berupa berbagai ilmu pengetahuan bersumber pada kenyataan yang ada. Karsa adalah kerinduan manusia untuk menginsyafi sangkan paran, yakni dari mana manusia sebelum lahir (sangkan), dan kemana manusia sesudah mati (paran). Lalu muncullah berbagai sistem kepercayaan dan agama. Rasa adalah kerinduan manusia akan keindahan, sehingga menimbulkan dorongan untuk menikmati keindahan. Manusia merindukan keindahan dan menolak sesuatu yang buruk. Buah perkembangan rasa terjelma dalam berbagai bentuk norma keindahan yang kemudian menghasilkan berbagai macam kesenian.

Contoh Karya Tulis Kesehatan


PROPOSAL PENELITIAN
GAMBARAN PENDIDIKAN, PENGETAHUAN DAN SIKAP LANSIA
TERHADAP SENAM LANJUT USIA DI PUSKESMAS
TALANGBAKUNG KOTA JAMBI TAHUN 2009
Telah dipertahankan dihadapan tim penguji.
Jambi, Juli 2009
Penguji
(Socha Elfrida, S.Pd, M.Kes)
Penguji H
(Ruwayda, SST, M.Kes)
Penguji III
(Haryono, S.Si)


KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT karena berkat rahmat dan karunia-Nya penulis dapat menyelesaikan Karya Tulis Ilmiah yang bedudul Gambaran Pendidikan, Pengetahuan, dan Sikap Lansia Terhadap Senam Lanjut usia di Puskesmas Talang Bakung Kota Jambi Tahun 2009.
Dalam menyelesaikan Karya Tulis Ilimiah Penulis clapat mendapatkan bantuan, bimbingan, dorongan, dan arahan dari berbagai pihak. Maka dalam kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada:
  1. Bapak Dr. H. Facilan Maalip, SKM, selaku ketua Yayasan Perkumpulan Baiturahhim Jambi.
  2. Bapak Ir. Zafrullah Zein, MS, selaku Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Kebidanan Baiturahhim Jambi.
  3. Bapak Dr. Firmanayah, SpOG, selaku Ketua Program Studi Dill Kebidanan Baiturahhim Jambi.
  4. Ibu Arifa Rahmi, selaku Sekretaris Dill Kebidanan Baiturahhim Jambi, yang selaku memberi masukan dan memperjuangankan kami menyusun proposal ini.
  5. Ibu Ruwayda, SST, M.Kes, selaku pembimbing I yang telah meluangkan waktu dan memberikan bimbingan, dorongan, dan semangat sehingga penulis proposal ini clapat diselesaikan.
  6. Bapak Haryono, S,Si selaku pembimbing 11, yang telah memberikan saran dan sumbang pemikiran sehingga proposal ini dapat diselesaikan.
  7. Seluruh dosen beserta staf STIKBA Jambi Program Studi DIII Kebidanan yang telah memberikan ilmunya selama penulis berada di bangku kuliah.
  8. Orang tua dan keluarga besar atas segala perhatian dan pengorbanan untuk penulis berhasil menyelesaikan proposal.
  9. Rekan-rekan Angkatan I DIII Kebidanan Baiturahhim Jambi yang telah memberikan dukungan selalu bersama dalam suka maupun duku, sehingga proposal ini dapat selesai.
  10. Semua pihak yang terlibat dalam penyusunan ini baik langsung maupun tidak langsung.

Opini Drs. Larlen, M.Pd


TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN
Oleh: Drs. Larlen, M.Pd
Secara moral, perkembangan ilmu pengetauan dan tekonologi harus mengacu pada perkembangan dan peradaban manusia saat ini. Kemajuan teknologi yang benar adalah dapat menjadikan manusia semakin maju dalam hidupnya dan semakin menjadi manusia yang bernilai. Peran teknologi terhadap perkembangan pendidikan saat ini cukup besar terutama dalam rangka meningkatkan kualitas pendidikan. Pendidikan tanpa teknologi tentunya hambar. Kemajuan pengetahuan dan teknologi yang semakin luas dalam dunia pendidikan harus disikapi dengan baik dan tepat. Hasil kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi sering kali membawa dampak yang negatif, baik bagi kehidupan manusia itu sendiri, masyarakat, dan lingkungannya.
Dengan dukungan teknologi, perkembangan ilmu dan pengetahuan saat ini semakin pesat, terutama dalam rangka meningkatkan pembelajaran. Kehidupan manusia dalam dunia pendidikan semakin dipermudah terutama dalam mengakses informasi. Selain itu perkembangan teknologi juga dapat dijadikan sebagai langkah untuk membantu menyelesaikan masalah. Pendidikan yang baik harus menggunakan teknologi dalam proses pembelajaran. Apalagi dalam kondisi saat ini, pembelajaran menggunakan teknologi haruslah dapat menjadikan siswa sadar dan kritis. Teknologi dan pendidikan diharapkan harus menghasilkan siswa yang memiliki kesadaran akan pentingnya pendidikan ke depan.

Artikel Larlen, M.Pd


PENTINGNYA  PERAN ORANG TUA DALAM PENDIDIKAN
Oleh: Drs. Larlen, M.Pd

Pendidikan usia dini sangat penting untuk ditanamkan oleh orang tua siapa saja. Banyak orang tua yang mengingkan anaknya menjadi “unggul” atau berprestasi. Tapi banyak orang tua yang tidak menyadari akan pentingnya pendidikan usia dini. Anak merupakan mutiara bagi setiap orang tua. Untuk itu orang tua harus memberikan hal yang terbaik bagi anaknya. Terutama dalam memberikan pendidikan. Maka dari itu, orang tua harus jeli dalam memilih sekolah atau tempat pendidikan untuk anaknya.
Tidak dapat dipungkiri, kebanyakan orang tua mengingkan anaknya menjadi sang juara, berprestasi. Pajangannya deretan piala di ruan tamu, akan membuat prestise dan harga diri sebagai orang tua. Begitu pikiran yang selalu muncul dibenak orang tua. Akhirnya semua orang tua berlomba-lomba memberikan pendidikan dalam bidang tertentu, atau anak dituntut untuk mengikuti pendidikan tertentu yang dianggap bisa membanggakan orang tuanya. Kadang kala orang tua mengalami kesulitan untuk mengetahui kemamuan anak dalam memilih sekolah. Hal ini sangat wajar terjadi mengingat usia anak yang masih muda, sehingga potensi tersebut jarang terlihat. Pengenalan anak terhadap dunia pendidikan harus dikenalkan sejak dini. Maka dari itu, orang harus bisa memberikan rangsangan kepada anak untuk mengikuti berbagai kegiatan yang benar-benar meyakinkan dapat melahirkan sebuah prestasi. Tentunya orang tua harus merancang kegiatan-kegaitan tersebut dengan rapi dan tidak membabi buta.

Opini Drs. Larlen, M.Pd

MENGEMBANGKAN DAN MENINGKATKAN SDM GURU
Oleh: Drs. Larlen, M.Pd

Pepatah mengatakan ‘guru’ digugu lan ditiru. Menjadi panutan. Panutan merupakan tuntunan yang baik, atau sebuah proses memberi contoh dalam kehidupan. Masyarakat tentunya ingat dan mengerti dengan pepatah tersebut. Kunci utama dalam dunia pendidikan adalah guru. Maka tidak heran jika guru sering diilustrasikan dalam berbagai media. Iwan wals misalnya, dalam rangka menyemangati guru, ia menyanyikan lagu Oemar Bakri. Sebuah lagu yang mempunyai lirik tentang seorang guru. Itu dulu. Betapa nasib guru yang lugu dan lucu selau dikenang dalam lagunya Iwan Wals. Kunci untuk menjadikan pendidikan yang bermutu dan berkualitas adalah bagaimana menghasilkan sumber daya manusia yang berkualitas dan berdaya saing. Untuk itu perlu ditingkatkan kualitas dan martabat seorang guru. Guru yang profesional akan menghasilkan output yang baik, punya nilai. Mengapa? Karena tanpa guru yang berkualitas tidak mungkin kita mengharapkan sumber daya manusia yang berkualitas.
Dalam rangka meningkatkan kualitas guru dan martabat guru tidak terlepas dari pendidikan guru. Misalnya Perguruan Tinggi FKIP. FKIP merupakan pendidikan yang menyiapkan peserta didiknya untuk menjadi guru. Pendidikan guru saat ini, yang akan datang harus memberi perhatian lebih untuk menjadikan lulusannya menjadi guru yang berkualitas. Pendidikan guru yang akan datang diharapkan dapat menunjukkan dirinya sebagai guru dengan kreativitas yang tinggi dalam menggelola pembelajaran, inovatif dalam bidangnya dan bidang lain. Selain itu, guru harus berani memilih dan mengambil keputusan yang paling baik bagi peserta didiknya.
Untuk menunjang kualitas guru yang berkualitas, perlu didukung dengan pelatihan dan pendidikan. Hal ini dimaksudkan untuk meningkatkan kualitas pelaku utama pendidikan agar mereka mampu melaksanakan tugas sebagai guru dan teladan bagi peserta didik sehingga guru dintuntut punya kompetensi kepribadian, pendagogis. Kemampuan guru dalam mengolah materi pelajaran menjadi sebuah menu yang siap ditawarkan untuk dinikmati oleh peserta didik.
Peran sekolah dalam rangka meningkatkan kegiatan pendidikan tidak terlepas dari kepala sekolah, dan petugas administrasi. Maksudnya menempatkan pentingnya organisasi dalam sebuah instansi dalam hal ini sekolah. Artinya memfokuskan segala upaya untuk meningkatkan kualitas manusia dalam konteks sekolah adalah guru, kepala sekolah. Pendidikan akan berhasil jika terdapat manusia-manusia berkualitas. Itulah sebabnya manajemen sekolah harus menempatkan prioritas utama dalam hal pengembangan sumber daya manusia. Hal ini hanya mungkin tercapai jika ada perbaikan pada isi atau program pendidikan, akses pada pendidikan lanjutan dan tidak kalah pentingnya adalah perbaikan kualitas guru.
Meningkatkan kualitas pendidikan dalam hal ini adalah guru dan staf admnistrasi sekolah sangat penting jika ingin meningkatkan kualitas pendidikan. Manajemen kualitas total juga mengasumsikan kemampuan guru bekerja sama dalam tim sebagai kunci utama untuk keberhasilan pendidikan. Dalam hal ini partisipasi dari semua warga masyarakat yang diwakili oleh komunitas lokal. Dengan demikian, ke depan pendidikan harus mampu menjawab kebutuhan komunitas yang ada. Selanjutnya guru dituntut menjadi guru yang profesional, seperti implikasi Undang-Undang Guru dan Dosen memberikan angin segar bagi peningkatan kualitas martabat guru di masa depan.

Penulis adalah Dosen FKIP Universitas Jambi

Puisi itu Ungkapan Jiwa

PUISI ITU UNGKAPAN JIWA
Tinjauan Psikologis Sosiologis Sastra
Oleh: Bambang Setiawan, S.Pd

“Sastra yang memiliki jiwa akan hidup. Dia bisa mengalir dalam tubuh, merasuk ke rasa. Urat nadi semakin menancap keras, kental imajinasinya” (Endraswara). Sastra adalah ungkapan jiwa. Jiwa itu indah. Benarkah jiwa bisa menghaluskan sastra? Atau berjiwa sastra? Banyak pendapat tentang sastra dan jiwa yang diungkapkan oleh para ahli. Lalu apa hubungan sastra dan ungkapan jiwa. Berjiwa sastra artinya jiwa yang penuh dengan keindahan. Jiwa selaras dengan psikologi seseorang.
Sastra dan ungkapan jiwa atau hasil sastra adalah ungkapan jiwa. Memaknai ungkapan jiwa merupakan proses penciptaan. Dalam sebuah konteks sastra ungkapan jiwa dipengaruhi oleh psikologi seorang penulis atau sastrawan. Proses yang dilakukan oleh penulis sastra merupakan ungkapan kebebasan individual yang kadang-kadang sakral. Sakralitas kejiwaan sastrawan satu dengan yang lain memang bisa berbeda. Perbedaan itu yang membuat menarik pembaca sastra. Artinya sastrawan atau penulis sastra dapat memberikan warna kehidupan batin tokoh. Hal ini dapat dijadikan sebagai acuan aspek mutu sastra. Ungkapan kejiwaan akan mengambarkan kemampuan sastrawan memoles watak tokoh yang benar-benar jitu dan sejalan dengan penalaran yang diinginkan.
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia “jiwa” diartikan ruh manusia; roh yang ada di kehidupan batin manusia, kejiwaan, keseutuhnya yang terjadi dari perasaan batin, pikiran, angan-angan dan sebagainya. Sedangkan “psikologi” adalah ilmu yang berkaitan dengan proses-proses mental baik normal maupun abnormal dan perilaku ilmu pengetahuan tentang gejala dan kegiatan-kegiatan jiwa (2005:392). Siswanto dalam argumennya menyatakan bahwa kepribadian sastrawan adalah unsur-unsur akal dan jiwa yang menentukan tingkah laku atau tindakan dari setiap individu manusia. Unsur tersebut adalah pengetahuan, perasaan, dan dorongan naluri (2008:12). Setiap sastrawan mempunyai pengetahuan yang berbeda-beda karena realita dan kehidupan yang dijalini juga berbeda-beda. Pengetahuan merupakan unsur yang mengisi akal dan alam jiwa seorang manusia yang sadar, secara nyata terkandung dalam otaknya. Selain itu unsur pengetahuan sastrawan juga mempunyai perasaan. Melalui ungkapan jiwa inilah sastrawan juga mengungkapkan perasaannya. Perasaan adalah suatu keadaan dalam kesadaran manusia yang karena pengaruh pengetahuannya dinilainya sebagai keadaan positif dan negatif. Perasaan dapat menimbulkan kehendak, yaitu keadaan untuk mendapatkan suatu kenikmatan.

Selasa, 22 November 2011

Pendidikan Perlu Perubahan


Pendidikan Perlu Perubahan
Oleh: Bambang Setiawan, S.Pd

Idealnya sekolah sebagai tempat menimba ilmu harus kondusif, nyaman, tentram, aman, damai. Bertolak dari pandangan bahwa kegagalan dalam berbagai krisis multi dimensi yang dialami bangsa Indonesia merupakan cerminan kegagalan dalam bidang pendidikan. Pada tulisan ini penulis meminjam istilah Paul Suparno yang menyatakan bahwa “Pendidikan di Indonesia sekarang ini diibaratkan seperti mobil tua yang mesinnya rewel yang sedang berada di tengah arus lalu lintas di jalan bebas hambatan”. Dalam artian pendidikan saat ini dalam masalah besar. Apalagi dengan adanya program atau kebijakan-kebijakan pemerintah yang mencanangkan sekolah gratis.
Ada benarnya jika pendidikan saat ini ibarat mobil tua. Semakin tua banyak masalah. Tidak berbeda dengan kondisi pendidikan saat ini. Seiring dengan perubahan alias adanya era globalisasi membawa dampak yang besar dalam dunia pendidikan saat ini. Salah satu hal yang sangat penting adalah tuntutan perbaikan pola pendidikan. Dengan kata lain, para pendidik perlu menyesuaikan diri dengan perubahan teknologi yang serba cepat dan inovatif.
Selain itu, pendidikan di Indonesia (perlu dikaji ulang) ketika pemerintah akan mengesahkan RUU(Rancangan Undang-Undang) Badan Hukum Pendidikan (BHP). Munculnya RUU (Rancangan Undang-Undang) BHP menuai berbagai polemik, baik di masyarakat, mahasiswa, bahkan kalangan pendidikan. Masyarakat pendidikan kembali menanyakan tentang visi pendidikan, yang diimplentasikan dalam Undang-Undang Dasar, yaitu amanat untuk mencerdasarkan anak bangsa.

Artikel "Menghadapi Era Teknologi dan Informasi

MENGHADAPI ERA TEKOLOGI DAN GLOBALISASI
“SMP/SMK Pelita Raya Optimalisasikan Media Pembelajaran Internet”

Oleh: Bambang Setiawan, S.Pd

Tidaklah mengherankan bila kegiatan-kegiatan di kelas dikemas secara interaktif dan representatif dengan pendekatan terstruktur, aplikatif dan menarik, dengan tujuan agar siswa terlibat dan menjadi bagian dari sebuah paket pembelajaran”.
Penulis dalam tulisan ini sengaja menghadirkan topik media pembelajaran di Era Teknologi dan globalisasi. Ada istilah “Hari ini berbeda dengan kemarin”. Jika kemarin kita mengajar dengan metode ceramah (satu arah) hari ini kita harus memulai dan memanfaatkan teknologi sebagai sarana pembelajaran atau memanfaatkan kamus elektronik, yang sering dikenal dengan “media internet”.

Kebebasan Berpikir dan Berekspresi


KEBEBASAN  BERPIKIR  DAN  BEREKSPRESI
Oleh: Bambang Setiawan, S.Pd

Bagi banyak orang, kebebasan berekspresi dan berpikir belum dipahami secara mendalam. Namun berbeda dengan sang penyair, sastrawan, cerpenis, novelis, atau sang penulis naskah yang selalu menggunakan kebebasan berpikir dan berekspresi. Bisa dibayangkan jika kebebasan berpikir dan berekspresi itu dikekang. Sakit rasanya, sedih. Lumpuh kehidupan ini. Ciri seseorang untuk maju atau berkembang dalam hidupnya adalah dapat berpikir secara jernih dan terbuka. Kebebasan berpikir dan berekspresi tentunya harus dilandasi dengan etika. Sehingga perbuatan yang dilakukanpun mempunyai nilai etis.
Berbicara keterbukaan telah didengungkan sejak reformasi. Tapi apakah keterbukaan dan kebebasan selama ini berada pada koridor yang etis? Salah satu tolok ukur penting untuk menilai etis tidaknya perbuatan seseorang adalah keterbukaan. Perbuatan yang etis boleh dilihat oleh semua. Tidak ada yang disembunyikan. Tidak ada yang perlu ditutupi.

Ikatan Guru Seni Jambi



LAHIRNYA IKATAN GURU SENI KOTA JAMBI
“Meningkatkan dan Menumbuhkembangkan Seni Lokal”
Oleh: Bambang Setiawan, S.Pd

Saya kira semua guru seni di kota Jambi yang mengikuti pelatihan selama seminggu di SMK N 4 Jambi beberapa Minggu yang lalu akan merasa gembira. Sebuah wadah atau komunitas dengan nama Ikatan Guru Seni Kota Jambi menjadi wadah berkumpulnya para guru seni, baik swasta, maupun negeri, yang terdiri dari jajaran SMP, SMA, dan SMK. Kelahiran Ikatan Guru Seni Kota Jambi yang difasilitasi oleh Dinas Pemuda Olahraga Budaya dan Pariwisata ini diharapkan dapat mengikat seluruh guru seni yang ada di kota Jambi.
Kelahiran Ikatan Guru Seni ini, bukan semata-mata untuk mengumpulkan guru seni saja, melainkan kedepan dapat melahirkan ajang-ajang kreativitas dikalangan guru seni di kota Jambi. Pada tanggal 30 Nopember sampai tanggal 5 Desember 2009 Dinas Pemuda Olaraga Budaya dan Pariwisata mengadakan pelatihan Seniman atau guru seni kota Jambi, untuk menumbukembangkan seni lokal. Pada acara pelatihan inilah lahir sebuah komunitas seni dengan nama “Ikatan Guru Seni Kota Jambi”. Dalam pertemuan pertama ini dibentuk atau disusun sebuah pengurus yang amat sederhana. Pengurus ini bertugas memperlancar jalannya roda Ikatan Guru Seni Kota Jambi.

Antara Bahasa, Sastra, dan Musik


ANTARA BAHASA, SASTRA DAN MUSIK
Oleh : Bambang Setiyawan, S.Pd

Antara bahasa, sastra dan musik mempunyai hubungan yang sangat erat. Bahasa sebagai sarana komunikasi, sangat diperlukan. Dalam kehidupan sehari-hari fungsi utama bahasa adalah sebagai sarana komunikasi. Sementara itu sastra adalah suatu bentuk sistem tanda karya seni yang menggunakan media bahasa. Sastra ada untuk dibaca, dinikmati, dan dipahami, serta dimanfaatkan. Sedangkan musik adalah hasil karya seni yang diwujudkan dalam bentuk suara. Musik dihasilkan melalui gagasan, isi hati yang dicetuskan (dieskpresikan) dan dikeluarkan secara teratur dan indah dalam bentuk bahasa bunyi (lagu) yang dapat dihayati oleh pendengarnya.
Secara tidak langsung antar ketiga unsur, bahasa, sastra dan musik mempunyai peran yang penting dalam keberhasilan siswa untuk berapresiasi sastra. Dalam tulisan ini tentu bahasa yang akan penulis (terapkan) adalah bahasa Indonesia. Dalam buku Pengembangan Silabus Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Sekolah Menengah  Pertama (SMP) dijelaskan bahwa bahasa Indonesia merupakan sarana komunikasi dan sastra merupakan salah satu hasil budaya yang menggunakan bahasa sebagai sarana kreativitas.

Pentingnya Pendidikan Karakter di Usia Remaja

PENTINGNYA PENDIDIKAN KARAKATER  DIUSIA REMAJA

Banyak pendapat yang menyatakan bahwa masa remaja adalah masa peralihan. Masa peralihan anak-anak ke masa remaja. Pada masa ini, remaja akan mengalami perkembangan mencapai kematangan fisik, mental, sosial dan emosional. Masa duduk dibangku sekolah menengah merupakan masa remaja. Umumnya masa ini dialami pada anak berusia 13 sampai 18 tahun. Ada yang menyatakan bahwa masa seusia ini merupakan masa yang sulit. Mengapa? Karena pada masa peralihan ini (masa anak-anak dan masa dewasa belum mempunyai identitas yang jelas, kabur).
Beberapa hari yang lalu penulis mengadakan pendekatan terhadap beberapa siswa SMA dan SMK yang mempunyai masalah, baik di sekolah, keluarga, maupun di lingkungannya. Pada masa ini, sebelum menginjak perguruan tinggi, sekolah menengah merupakan tempat pendidikan yang ideal. Para guru merupakan tokoh yang paling penting dalam kehidupan mereka karena selain sebagai tokoh intelektual, guru atau pengajar juga merupakan tokoh otoritas bagi para peserta didiknya. Mengapa penulis menyatakan demikian? Rata-rata siswa SMA dan SMK yang mempunyai masalah di lingkungan keluarga, dan 75% takut untuk bercerita kepada siapa pun, termasuk kepada wali kelas atau gurunya.

Perlunya Perhatian Orang Tua


Siswaku Setiap Belajar Merasa Malu
Oleh: Bambang Setiawan, S.Pd

Beberapa waktu yang lalu saya dikagetkan dengan kehadiran orang tua murid yang menanyakan tentang perkembangan anaknya di sekolah. Kekagetan saya bukan karena kedatangannya, melainkan alasan orang tua untuk mengetahui perkembangan anaknya secara detail selama kurang lebih dua bulan belajar di tahun pelajaran 2009 ini. Diceritakan bahwa, putrinya adalah siswa yang mempunyai bakat mewarnai sewaktu dijenjang Sekolah Dasar (SD). Alasan lain yang dikemukakan adalah kenapa “Putriku yang duduk dibangku SMP, belakangan ini menjadi malu, pemalu”, padahal dia mempunyai bakat dan talenta.
 Setiap kali belajar di sekolah (sebut saja Ana) sering merasa “malu dan mlinder” dihadapan teman-temannya. Berikutnya saya berinisiatif untuk memanggil siswa tersebut untuk saling tanya tentang kesehariannya termasuk saat belajar di rumah. Ana memang pendiam, kadang kalau ditanya oleh gurunya tidak pernah memberikan jawaban sepatah kata pun. Setelah melalui beberapa tahap bimbingan ternyata saya menemukan jawabannya.
Menurutnya, sewaktu dijenjang Sekolah Dasar (SD), Ana ditunjuk oleh gurunya untuk mengikuti lomba wewarnai Tingkat Sekolah Dasar. Namun saat itu, Ana terlambat datang di tempat lomba. Karena keterlambatan Ana, Sang Guru pembimbing di SD (Y) membentak-bentak dan memarahi Ana di depan teman-temannya yang saat itu sedang mengikuti lomba mewarnai.

Soal Pintar Berbahasa Indonesia (3)


SOAL PINTAR BERBAHASA INDONESIA
SMP

1.      Pada saat merayakan ulang tahunnya, Yanti menyampaikan ucapan terima kasih kepada teman-temanya yang datang. Perayaannya dilaksanakan secara sederhana. Undangannya terbatas. Yanti selalu bersyukur kepada Tuhan karena orang tuanya sangat menyayanginya.
      Penggalan teks sambutan yang sesuai dengan ilustrasi di atas adalah ......
a.       Saya ucapkan terima kasih kepada teman-teman yang sudi datang pada perayaan ulang tahun saya.
b.      Saya bersama teman-teman merayakan ulang tahun saya yang sangat sederhana ini.
c.       Saya hanya mengudang beberapa teman pada ulang tahun saya yang sangat sederhana ini.
d.      Saya selalu bersyukur kepada Tuhan atas keberhasilan saya selama ini.

2.      1. Kalian harus ingat bahwa kesehatan mahal harganya.
2. Manfaatkan waktu yang ada dengan kegiatan yang bersifat positif
3.   Para siswa yang berbahagia
4.  Hindarkan diri dari minuman keras dan merokok kerena dual hal ini dapat menggangu kesehatan.
5. Kita lebih baik mencegah daripada mengobati
6.  Kami berharap agar kalian dapat belajar dengan baik
      Kalimat-kalimat di atas dapat disusun menjadi penggalan pidato yang baik dengan urutan .....
a.       6-3-4-1-5-2
b.      4-3-2-5-6-1
c.       1-4-5-3-2-6
d.      3-6-2-4-1-5

Soal Pintar Berbahasa SMP (2)

KUMPULAN SOAL-SOAL PINTAR BERBAHASA INDONESIA
DISUSUN OLEH: BAMBANG SETIAWAN, S.Pd
LEMBAR SOAL
Mata Pelajaran             : Bahasa Indonesia
Satuan Pendidikan       : SMP
Tanggal                         : 
Alokasi Waktu              : 90    Menit
Jl. Kopral  Ramli No 89 Pasir Putih-Jambi Telp. 0741. 571505/ www:pelitaraya.org (EMAIL:bbg_cla@yahoo.com/ sbambang10@yahoo.co.id)
  
 
SOAL:

1.       Kegiatan berkemah sangat populer saat ini. Kegiatan tersebut tidak hanya disenangi oleh anak-anak, tetapi juga oleh orang-orang dewasa. Kegiatan berkemah memang sering dilakukan oleh para pelajar, pramuka dan mahasiswa, dan para pegawai pemerintah atau pegawai swasta.
Pertanyan yang sesuai dengan isi paragraf adalah ...
a.        Siapa sajakah yang menyenangi kegiatan berkemah?
b.       Kelompok manakan yang sering mengikuti kegiatan berkemah?
c.        Apakah para pelajar senan jika melakukan berkemah
d.       Bagaimanakah syarat-syarat mengikuti kegitan berkemah?

2.       Letusan gunung galunggung itu memang sangat mengagetkan penduduk yant tinggal di sekitarnya. Suara menggelegar, menggumuruh, dan menakutkan menghujam kesunyian malam. Penduduk terhentak, terkejut dan panik. Mereka berhamburan ke luar rumah, berlarian sambil berteriak,”Galunggung meletus! Galunggung meletus! Lahar telah sampai di pasar! Lahar telah sampai di pasar!”
Topik/gagasan utama paragraf adalah ...
a.  suasana letusan gunung Galunggung
b. Gunung Galunggung menggagetkan
c.  Penduduk terhentak, terkejut dan panik
d. Gunung Galunggung menghujam

3.       Tabel
Data peminjam buku di Perpustakaan SLTP Pelita Raya dari jumlah 1000 orang tahun 2004,2005,2006
No
Peminjam
Jenis Buku
Fiksi
Referensi
Paket
1
2
3
2004
2005
2006
800
750
950
200
450
300
800
750
950

Pertanyaan yang sesuai dengan isi tabel tersebut adalah ...
a.  Apakah petugas perpustakaan SLTP Pelita Raya pernah mengikuti penataran?
b. Bagaimanakah cara meningkatkan motivasi siswa menggunakan perpustakaan?
c.  Berapa persen siswa yang tidak sempat meminjam buku perpustakaan?
d. Buku apakah yang paling banyak digemari siswa SLTP Pelita Raya tahun 2004?

4.       Listrik masuk desa dapa pula dikelola oleh koperasi. Petugas koperasi dilatih mencatat perhitungan meteran dan penghitungan biayanya. Kemudian melaksanakan penagihannya setiap bulan. Penciptaan pekerjaan ini dapat mengurangi arus urbanisasi ke kota.
Kesimpulan paragraf tersebut adalah ...
a.        Listrik masuk desa serta pengelolaannya sebaiknya dikelola oleh koperasi.
b.       Untuk mengurangi urbanisasi, kita harus menciptakan lapangan pekerjaan.
c.        Penagihan listrik masuk desa dilaksanakan setiap bulan setelah menghitung meteran.
d.       Petugas koperasi mempunyai tugas utama mencatat jumlah konsumen listrik.

5. (1) bunga bangkai (amorphophallus titanum Becc) yang juga disebut sebgai bunga raksasa, menunjukkan tanda-tanda akan mekar (2) Salah satu koleksi Kebun Raya Bogor (KRB) yang cukup menarik pengujung ini, ketinggian bunga sudah mencapai ketinggian 90 cm.(3) Bunga itu merupakan koleksi baru dari Taman Nasional Kerinci Seblat di provinsi Jambi. (4) Ada 10 umbi bangkai di Taman Nasional Kerinci Seblat. (5) tahun lalu, tepat pada hari lebaran, yang ditanam di Vak 11 L sudah mekar. Kalimat yang menyatakan pendapat adalah ...
a.  (1)              c. (3)
b. (2)              d. (4)

6. Atas perhatian dan kedatangan Anda, kami tak lupa mengucapkan beribu terima kasih.
   Perbaikan yang tepat terhadap bagian penutup surat undangan tersebut adalah ....
a.        Atas perhatian Anda, diucapkan terima kasih.
b.       Atas kedangan Anda, tak lupa kami ucapkan terima kasih.
c.        Terima kasih atas kehadiran dan kedatangan Anda pada acara tersebut.
d.       Atas perhatian Anda, kami ucapkan terima kasih.

7. (1) berdoa menurut agama masing-masing
    (2) mandi pagi
    (3) rapikan tempat tidur
    (4) mempersiapkan makan pagi
 Susunana acara persami (pada pagi hari) yang tepat adalah ...
 a. (3), (1), (2), (4)                     c. (2), (1), (3), (4)
 b. (3), (2), (1), (4)                    d. (1), (2), (3), (4)

8.       Dengan ini kami mengundang Bapak/Ibu/ Saudara pada
hari/tanggal            : Rabu, 29 Oktober 2003
waktu                      : pukul 09.00 s.d. 12.00
tempat                    : Aula Balai Desa
acara                       : 1. Laporan Anggaran 2003
                                2. RAPBS 2004
Isi surat undangan tersebut yang tepat adalah ....
  1. Laporan dan RAPBS tahun 2004 akan dilaksanakan pada Rabu,29 Oktober 2003, di Aula Balai Desa
  2. Rabu, 29 Oktober 2003 pukul 09.00 s.d. 12.00 akan diadakan laporan anggaran 2003 dan RAPBS 2004
  3. Telah dilaksanakan laporan Anggaran 2003 dan RAPBS tahun 2004 pada hari Rabu, 29 Oktober 23
  4. Anggaran 2004 dan RAPBS 204 2004 disampaikan pada pukul 09.00 s.d 12.00 pada acara laporan pertanggungjawaban

9.       Untuk mengetahui informasi tentang suatu proses pembuatan tempe, pertanyaan yang tepat untuk diajukan kepada nara sumber ialah ..
a.        Apa hambatan pemasaran tempe?
b.       Bagaimana proses pembuatan tempe?
c.        Kapan tempe itu dikirim ke kota?
d.       Mengapa bapak memilih membuat tempe sebagai mata pencaharian?

10.    Bab Pendahuluan suatu karya ilmiah meliputi ....
a.        kata pengantar, latar belakang, masalah tujuan, manfaat
b.       latar belakang maslah, batasan masalah, tujuan, manfaat
c.        batasan masalah, abstrak, hopotesis, tujuan, manfaat
d.       abstrak, latar belakang maslah, pembatasan masalah

11.    Untuk mendukung penelitian ini, kami mohon masyarakat berlapang dada untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan.
Makna ungkapan berlapang dada pada kalimat tersebut adalah ...
a. senang hati                      c. bersifat terbuka
b. tidak menutup diri                        d. bersifat jujur

12.    (1) Sambutan Bapak Kepala Sekolah
(2) Doa
(3) Sambutan ketua panitia
(4) Pelepasan siswa kelas IX
(5) Ramah tamah
Susunan acara yang tepat untuk acara persiapan kelas III adalah ....
a. (3), (1), (2), (4), (5)             c. (1), (3), (2), (4), (5)
b. (2), (4), (5), (3), (1)             d. (5), (1), (3), (2), (4)

13.    Penulisan daftar yang tepat adalah .....
a.        Keraf, Gorys. 1980. Komposisi Sebuah Pengantar Kemahiran Bahasa. PT Grasindo: Jakarta.
b.       Keraf, Gorys. 1980. Komposisi Sebuah Pengantar Kemahiran Bahasa. Jakarta: Pt Grasindo.
c.        Gorys, Keraf. 1980. Komposisi Sebuah Pengantar Kemahiran Bahasa.PT Grasindo: Jakarta.
d.       Gorys, Keraf. 1980. Komposisi Sebuah Pengantar Kemahiran Bahasa. PT Grasindo: Jakarta.

14.    Pak Ali terkenal sebagai warga yang paling kaya didusunnya. Namun beliau selalu tampil sederhana, rendah hati, dan tidak pernah menyombongkan kekayaannya. Dalam berkeluarga beliau juga dapat dijadikan contoh. Pak Ali hanya memiliki istri sepanjang hayatnya. Bu Iyah adalah istri sekaligus kawan seperjuangan hidupnya. Sikap berkeluarga Pak Ali seperti itu dapat diperibahasakan ....
a.        Lapuk oleh kain sehelai.
b.       Sudah bergulung lapik saja.
c.        Selapik ketiduran.
d.       Mencencang lauk di tengah lalat.
15.    Pohon yang tumang itu juga bisa membunuh fauna yang ada di alam sekitar. Makna kata fauna  adalah....
a. dunia tumbuhan               c. Kehidupan manusia
b. dunia hewan                    d. kesuburan tanah

16.    Kalimat poster untuk menjaga kesehatan tubuh adalah.....
a.        Memelihara tubuh berarti menjaga kesehatan
b.       Anda ingin sehat? Olah ragalah secara teratur
c.        Jiwa yang kuat terdapat dalam tubuh yang sehat
d.       Merokok dapat merusak kegitan manusia

17.    Kalimat yang bermajas metafora adalah ...
a.        seperti katak dalam tempurung
b.       Titik-titik hujan menari di jalan
c.        Pecah kepalaku mendengar perkataanmu
d.       Si jago merah itu menghanguskan perumahan

18.    Dengan otonomi diharapkan daerah tidak didekte oleh pusat. Sinonim kata didekte dalam kalimat tersebut adalah..
a. diperintah                        c. Dipasung
b. dipaksa               d. diatur

19.    Susunan kalimat langsung berikut ini yang tidak tepat adalah ...
a.        Ia bertanya, “Siapa yang akan mengantar orang itu?”
b.       “Hari ini aku akan pergi ke Semarang,” kata Nurhayati.
c.        “Bawalah buku itu,” kata Tanto, “Kemudian berikan kepada Tuti.”
d.       “Jangan memaksakan kehendak sendiri kepada orang lain?” nasihat ayah.

20.    Kalimat yang menggunakan kata berantonim adalah ....
a.        Setiap orang memiliki kelebihan daripada orang lain.
b.       Masyarakat diharapkan membiasakan diri menabung.
c.        Pemerintah merencanakan wajib belajar bagi anak usia sekolah.
d.       Pekerjaannya adalah menjual kemudian membeli lagi barang antik.

21.    Seorang siswa sedang mewancarai gurunya. Temanya adalah cara pemberian beasiswa.
Pertanyaan yang tepat untuk wawancara tersebut adalah...
a.        Berapa lama bapak melaksanakan tuga sebagai guru di sekolah ini?
b.       Bagaimana Bapak menentukan siswa yang akan menerima beasiswa?
c.        Apakah penerima beasiswa di sekolah ini pasti berprestasi?
d.       Mengapa setiap siswa selalu diharapkan meningkatkan prestasinya?

22.    Untuk  menambah wawasan kita terahdap masalah Program Kali Bersih, berikut ini disajikan sebuah wacana tentang lingkungan yang dikemas dalam bentuk tajuk suatu surat kabar. Bacalah baik-baik agar Anda dapat memahami apa yang dituangkan dalam karangan itu.
Paragraf di atas terdapat ... kata ganti orang.
a. 1             b. 2                   c. 3                   d. 4

23.    Kalimat yang menggunakan kata sapaan adalah ....
a.        Bu Andri adalah seorang guru SD yang memiliki sifat keibuan.
b.       Aku memiliki seorang paman yang bertempat tinggal di Jakarta.
c.        Ayahnya bekerja sebagai seniman batik di kota kelahirannya.
d.       Sebaiknya saudara mencari pekerjaan sebelum menikah.
24.    (1) Media komunikasi yang digunakan di Indonesia saat ini bermacam-macam. (2) beberapa di antara media tersebut adalah buku, majalah, surat kabar, radio, televisi, dan telepon. (3) Dari segi kualtas, televisi mengungguli media komunikasi lainnya. (4) televisi mampu merekam dan menampilkan gambar, garis, dan suara.
Kalimat yang menyatakan pendapat dalam paragraf tersebut ditandai dengan nomor......
a. 1             b. 2                   c. 3                   d. 4

25.    Beberapa bulan yang lalu kami mendapat tugas dari guru untuk memberikan komentar tentang keadaan taman burung di Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta. Waktu yang diberikan kepada kami hanya sepuluh hari. Selama sepuluh hari itu kami harus melakukanb penelitian di Taman Mini Indonesia Indah.
Paragraf di atas tergolong wacana .....
a.        laporan pelaksanaan tugas
b.       proses menyusun karya imiah
c.        penelitian di Taman Mini Indonesia Indah
d.       keterangan waktu pelaksanaan

26.    Kalimat yang menyatakan fakta terdapat pada ..
a.        Mobil dan bising adalah dua hal yang tak dapat dipisahkan.
b.       Semakin kencang mobil itu semakin keras pula kebisingannya.
c.        Mobil adalah bagian dari kehidupan sehari-hari, baik itu mobil pribadi maupun mobil umum.
d.       Hanya sedikit dapat kita jumpai para sopir yang peduli terhadap bising yang terdengar dari mobil.

27.    Hidup mati buka buatan manusia, tetapi ada di tangan Tuahan. Pasangan kata tersebut tidak sama dengan pasangan kata pada kalimat ....
a.        Hadiah apa pun yang kamu berikan, emas perak, semua akan say terima.
b.       Suasana hari ini tampak hitam kelam karena cuaca mendukung.
c.        Baik orang tua maupun anak, semua harus saling memahami.
d.       Dalam menuntut pendidikan, pria wanita memiliki hak yang sama.

28.    Min, saya terpaksa tidak menghadiri ulang tahunmu. Pada hari ulang tahunmu saya harus mengikuti ujian karate. Saya hanya dapat berdoa semoga kami tetap sehat, panjang umur, dan selalu mendapat kebahagiaan.
Bahasa surat tersebut dapat diubah menjadi bahasa telegram adalah ...
a.        Saya kebetulan ujian karate. Jadi, saya tidak dapat menghadiri ultah-mu. Semoga kamu selalu bahagia.
b.       Panjang umur, sehat, dan selalu mendapat kebahagiaan. Sayang saya tidak dapat menghadirinya.
c.        Karena ada ujian karate, aku tak dapat hadir. Semoga kamu selalu dilimpahi kebahgiaan dan panjang umur.
d.       Maaf, saya tidak dapat hadir pada ultah-mu. Selamat ulang tahun, panjang umur, sehat, dan bahagia.

29.    “Ayo coba terlentang, Amir. Dengan begitu aku mudah menggarap lukamu.” Amir membalik dan kini Busrrodin melihat penuh sekujur tubuh sahabatnya. Bajunya penuh darah, cair, dan basah. Tidak dapat menahan kejutan hatinya, Busrodin berseru,”Ah, darahmu banyak keluar!”
Menyusup kedua lengannya di bawah tubuh Amir, Busrodin mencoba mengangkat. “Pegang leherku. Letakkab lengan kiri di dadamu.” Lalu Busrodin berdiri, sepeuhnya berdiri setinggi tubuhnya. Ia tidak menghiraukannya musuh akan menggunakannya sebagai sasaran yang metok dan mudah.
                Dicuplik dari Siklus, karya Muhamad Diponegiri
Profesi Busrodin dari cuplikan cerita di atas adalah ....
a.  dokter                              c. prajurit
b. anggota MPR                   d. Anggota pramuka

30.    Kalimat yang menggunakan keterangan syarat terdapat pada ..
a.        Rifki akan membeli barang itu dengan harga mahal asal kualitasnya bagus.
b.       Dengan kereta api ekonomi dia berangkat ke Jakarta.
c.        Aminah bekerja di Malaysia agar kebutuhan rumah tangganya terpenuhi.
d.       Walaupun tidak mau mengakui kesalahannya, suatu saat orang itu pasti akan menyesal.

31.    Karena kasihmu
...........................
aku inginkan rupamu
kulebihi sekali
sebelum cuaca menali sutera
........................
                              Karya Amir Hamzah
Citraan dalam bait puisi di atas adalah ....
a.  Pendengaran                    c. perasa
b. Penglihatan                      d. pencium

32.    (1) Walaupun fasilitas kesehatan sudah memadai, pengunaan obat tradisional tidak berkurang. (2) Dokter-dokter disebar di seluruh pelosok tanah air. (3) Apotik didirikan di berbagai tempat. (4) Puskesmas hampir ada di setiap desa. (5) ...... (6) Bahkan sebagaian dari anggota masyarkat modern pun masih menggunakan obat tradsional.
Isian yang tepat untuk melengkapi paragraf yang menyatakan hubungan pertentangan adalah ....
a.        Tetapi, penggunaan obat-obatan tradisional tidak kalah jika dibandingkan dengan pengobatan modern.
b.       Namun, anggota masyarakat yang bermukim di daerah terpencil tetap menggunakan obat tradisional.
c.        Akan tetapi, belum semua masyarakat dapat menikmati fasilitas yang disediakan pemerintah tersebut.
d.       Walaupun upaya tersebut belum dapat menjangkau seluruh masyarakat yang tersebar ke seluruh pelosok.

33.    Perhatikan memo berikut.
PT SUMBER ABADI
Jalan Diponegoro 15 Yogyakarta
                                                            23 Maret 2008
MEMO
Untuk         : Kepala Bagian Personalia
Dari            : Direktur Utama
Kami minta daftar gaji karyawan per bulan Maret 2008 secepatnya. Terima kasih.

                                                      Direktur Utama
                                                      Wisnu Bambang
Isi memo di atas adalah ....
a.        Kepala Bagian Personalia meminta agar diberikan daftar gaji karywan.
b.       Direktur Utama agar segera membuat laporan daftar gaji karyawan
c.        Direktur Utama meminta daftar gaji karyawan kepada Kepala Bagian Personalia
d.       Kepala Bagian Personalia akan membuat laporan gaji kepada Direktur Utama

34.    Kalimat majemuk dengan anak kalimat pengganti subjek adalah ....
a.        Yang mengirim kado ulang tahun itu adalah pamanku sendiri.
b.       Dia menasehati adiknya yang sedang menginjak dewasa.
c.        Orang tuaku tinggal di daerah yang pernah dilanda banjir itu.
d.       Bibiku seorang guru yang memiliki sifat disiplin tegas.

35.    Kalimat yang didalamnya terdapat kata berkonotasi baik adalah ....
a.        Binatang itu mati tertembak oleh pemburu yang tak bertanggung jawab.
b.       Bangkai mobil itu dijual dengan harga yang sangat murah.
c.        Mayat para penumpang itu telah dievakuasi dan dibawa ke rumah sakit terdekat.
d.       Sumbangan IMF telah digunakan pemerintah untuk mengembangkan pendidikan.

36.    Bagian kerangka karya tulis yang benar adalah ...
a.  Bab Kesimpulan                           c. Bab Saran
-    Penutup                                                   - Kesimpulan
-    Saran                                           - Penutup
b. Bab Penutup                                d. Bab Akhir
- Kesimpulan                                 - Saran
- Saran                                           - Penutup

37.    Maka beberapa dilarang baginda, tiada juga didengar anaknya. Maka sembah anakanda baginda itu, “Jikalau tiada dengan tuan bukit itu, tidaklah patik mau beristiri.” Setelah didengar baginda anakanda itu hendak pergi juga, maka banginda pun bertindak. “Baiklah, pergilah anakku, melainkan kuserahkan kepada Allah Subhanahu wata;ala juga.
Nilai yang ditanamkan pada penggalan Hikayat Bayan Budiman di atas adalah ...
a.        nilai relegius                   c. nilai estetis
b.       nilai sosial                     d. nilai budaya

38.    Cinta tidak dibatasi oleh tembok etnis atau kelainan bangsa. Kukira sebagai sarjana, kau tentu maklum itu. “Yusuf mengakui dalam batin apa yang diungkapkan oleh Lia Min itu, tetapi mengambil resiko hanya karena persoalan cinta? Yusuf merasa ada soal yang lebih pantas untuk mengorbankan nyawa.
                    (Karya Bagin, Cinta Bersemi di Seberang tembok)
Tema penggalan novel di atas adalah ...
a.        Tembok sebgai pembatas cinta antaetnis
b.       Rasa cinta melanda ke semua lapisan masyarakat
c.        Cinta tidak memandang suku dan rasnya
d.       Risiko bercinta mengorbankan nyawa
 
39.    Pak Karto terkenal sebagai dermawan di kampungku.
Arti imbuhan-wan pada kata dermawan menyatakan ....
a.        orang yang melakukan pekerjaan
b.       orang yang ahli
c.        orang dikenai pekerjaan
d.       orang yang memiliki sifat

40.    Urutan sapaan yang tepat pada awal berpidato adalah...
a.        Camat, Lurah, RW, RT, warga
b.       Lurah, Camat, RT, RW, warga
c.        Warga, RT, RW, Lurah, Camat
d.       RT, RW, warga, Lurah, Camat

41.    Penggunaan kata ulang kata kerja yang tepat terdapat dalam kalimat ....
a.        Kita harus saling bantu-bantu untuk meringkan beban para korban bencana itu.
b.       Tamu yang tak diundang itu mengetuk-ngetuk pintu rumah kami beberapa kali.
c.        Jangan anda mengarang-ngarang, katakan saja hal yang sebenarnya.
d.       Kita wajib tolong-menolong di antara umat manusia.

42.    Alur yang susunan peristiwanya makin menurun dari peristiwa yang menonjol kemudian menjadi kabur dan terakhir peristiwa biasa disebut alur ...
a.                                maju                             c. klimaks
b.       mundur                                    d. antiklimaks

43.    Penulisan huruf Kapital untuk nama gelar yang tepat adalah....
a.        Sebaiknya masalah itu karena rundingkan dengan Haji Ahmad.
b.       Penghargaan itu diberikan oleh gubenur.
c.        Tidak semua orang mendapatkan gelar Mahaputra.
d.       Meskipun keturunan bangsawan, ia tidak mau dipanggil Raden.

44.    Kata yang menggunakan istilah bidang pemerintahan adalah.....
a.        Kemarin di kelasku diadakan pemilihan ketua kelas.
b.       Pelaksanaan pemilihan kepala desa merupakan wujud nyata dari demokrasi di tingkat pedesaan.
c.        Ayah Andira terpilih sebagai Putir Bunga Nusantara.
d.       Kakekku memilih tinggal bersama ibu di kampung.

45.    Paragraf yang berpola umum khusus adalah ....
a.        Jam meja yang biasanya berdering pukul 06.00 untuk membangunkan aku, sekali ini membisu karena lupa diputar. Akibatnya saya terlambat tiba di sekolah. Sialnya nasibku hari ini.
b.       Ruang kelas kami luas dan menyenangkan. Ukurannya besar, yakni 8x10 m, ruangnya sangat tenang karena jauh dari jalan raya.
c.        Hutan lindung berfungsi menampung air di musim penghujan. Selain itu, juga berfungsi sebagai pengatur suhu. Hutan lindung memang mempunyai berbagai fungsi.
d.       Bentukku kecil, panjang dan bulat. Ada yang lurus dan ada pula yang keriting. Warnaku bermacam-macam, ada yang hitam, cokelat, atau putih. Aku disebtu juga mahkota wanita.


46.    Adegan kesepuluh adalah ..... seorang pembantu yang sedang meratapi nasibnya.
Istilah yang tepat untuk melengkapi kalimat tersebut adalah ....
a.  monolog              c. dialog
b. prolog                 d. epilog

47.    Kalimat yang menggunakan pun sebagai partikel adalah ....
a.        Walapun ayahnyatelah tiada, ia tetap berprestasi.
b.       Dalam masyarakat Jawa, tertawa pun harus ad sopan santunnya.
c.        Aku akan tetap menyayangi kakakku meskipun ia sering memarahiku.
d.       Ia menerima keputusan itu sungguhpun berat baginya.

48.    Bejo siswa baru di kelas kami. Tingkah lakunya aneh. Ia sering bertindak atau berbuat sesuatu tanpa dipikir. Akibatnya, ia sendiri yang malu. Tingkah laku Bejo itu seperti peribahasa menggantung kain kotor di muka pintu.
Arti peribahasa dalam paragraf tersebut adalah .....
a.        Perbuatan yang kurang dipikirkan dapat membuat celaka.
b.       Perbuatan yang dilakukan akan membuat malu.
c.        Perbuatan yang kurang dipikirkan dapat membuat aib pada diri sendiri.
d.       Perbuatan yng dilakukan harus dipikirkan terlebih dahulu sehingga tidak menimbulkan aib.


49.    Kalimat yang menggunakan penulisan kata yang baku adalah ...
a.        Ketika mengerjakan soal ujian, kita tidak menyontek pekerjaan teman.
b.       Sudah bertahun-tahun aku tidak mengetahui khabarnya.
c.        Perusahaan itu ikut menyeponsori acara Ulang Tahun Kemerdekaan RI.
d.       Ruangan yang lembab tidak baik untuk kesehatan.

50.    Pembukaan Jogya Expo Sekaten (JES) 2008 Jumat 01Maert 2008 kemarin terkesan spektakuler. Selain itu dihadiri Miss ASEAN, upacara pembukaan yang dipusatkan di nol kilometer atau prempatan Kantor Pos Besar ini juga dimeriahkan penampilan tari kolosal siswa-siswi SMKI dengan judul Golog-Gilig.
Gagasan pokok paragraf tersebut adalah ...
a.        Pembukaan Jogya Expo Sekaten (JES) 2008 terkesan spektakuler.
b.       Pembukaan Jogya Expo Sekaten (JES) 2008 dihadiri oleh delapan Miss ASEAN.
c.        Pembukaan Jogya Expo Sekaten (JES) 2008 dipusatkan di nol kilometer atau perempatan Kantor Pos Besar.
d.       Pembukaan Jogya Expo Sekaten (JES) 2008 dimeriahkan oleh penampilan tarian kolosal.