ARTIKEL DAN
MAJALAH DINDING
Artikel
dapat didefinisikan sebagai bentuk karangan yang berisi analisis suatu fenomena
alam atau sosial dengan maksud menjelaskan siapa, apa, kapan, di mana,
bagaimana, dan mengapa fenomena itu terjadi. Artikel dapat menawarkan wawasan
baru, baik berupa teori maupun keterampilan atau alternatif pemecahan masalah.
Artikel-artikel
dalam berbagai majalah dan surat
kabar pada umumnya dapat digolongkan sebagai karangan eksposisi. Karangan yang
berbentuk eksposisi biasanya berisi penjelasan-penjelasan yang bersifat
informatif atau instruktif tentang berbagai aspek kehidupan, seperti
pendidikan, agama, keuangan, kesehatan, keluarga, olahraga, ilmu dan teknologi,
kesusastraan, hukum, dan lain-lain.
Artikel juga dapat digolongkan sebagai karangan argumentasi. Karangan yang berbentuk argumentasi pada umumnya bertujuan untuk meyakinkan pembaca akan pendapat atau sikap pengarang tentang suatu hal. Untuk tujuan itu, pengarang biasanya mengemukakan fakta-fakta, analisis fakta-fakta itu, dan kesimpulan berdasarkan analisis tersebut. Semua ini merupakan argumentasi yang digunakan oleh pengarang untuk meyakinkan pembaca.
Artikel juga dapat digolongkan sebagai karangan argumentasi. Karangan yang berbentuk argumentasi pada umumnya bertujuan untuk meyakinkan pembaca akan pendapat atau sikap pengarang tentang suatu hal. Untuk tujuan itu, pengarang biasanya mengemukakan fakta-fakta, analisis fakta-fakta itu, dan kesimpulan berdasarkan analisis tersebut. Semua ini merupakan argumentasi yang digunakan oleh pengarang untuk meyakinkan pembaca.
MAJALAH DINDING
Sebagai
pelajar, Anda tentu menjadi bagian dari kalangan intelektual. Kegiatan yang
berkaitan dengan hal tersebut adalah kegiatan penulisan artikel yang
dipublikasikan melalui majalah dinding atau mading. Latihan ini akan sangat
berguna untuk mengasah kemampuan Anda dalam mempersiapkan diri masuk kalangan
intelektual. Mengingat pentingnya latihan menulis artikel ini, maka perlu
adanya rencana untuk membuat majalah dinding. Hal-hal yang perlu diperhatikan
dalam pembuatan majalah dinding adalah sebagai berikut.
1. Jarak pandang, majalah dinding harus dapat dibaca jelas pada
jarak + 2 m. Tata Letak untuk majalah dinding
2. Layout (tata letak), jangan hanya memperhitungkan segi
seni/keindahan, tetapi utamakan kenyamanan dan kejelasan membaca. Majalah
dinding + berukuran 60 x
3. Ukuran 80 cm, atau disesuaikan tempat.
4. Isi artikel, artikel harus bersifat netral atau tidak ada tujuan
memihak siapapun. Setiap majalah dinding yang dibuat
5. Tema , harus fokus pada satu tema, misalnya lingkungan, sosial,
seni, musik, dan lain-lain.
6. Pembaca,harus disesuaikan dengan calon pembaca.
7. Bahasa, agar terbiasa dengan bahasa baku ,
usahakan setiap tulisan menggunakan bahasa baku yang tetap menarik.
8. Isi madding, Opini, fakta, problematika masalah pelajar dan
penyelesaiannya, TTS, pengetahuan baru secara teori atau keterampilan,
karikatur, sastra, pojok (berisi humor, pesan, tulisan singkat), dan lain-lain.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar